Inventaris Warung Berbasis AI

Lihat Preview Showcase
Inventaris Warung Berbasis AILihat Preview Showcase

Deskripsi

Latar belakang dari tercetusnya ide proyek InWarung adalah data dari KemenkopUKM pada tahun 2021 yang menyatakan bahwa 99% atau 63,9 juta dari total jumlah UMKM di Indonesia merupakan UMKM berjenis mikro. Dalam kehidupan sehari-hari, UMKM mikro ini sering kita temui dalam bentuk warung kopi, warmindo, warung kecil di pemukiman warga, bengkel kecil, dan sebagainya. Berdasarkan pengamatan kami, para pemilik UMKM mikro ini menghadapi tiga tantangan besar. Tantangan pertama adalah keterbatasan dalam penggunaan teknologi. Banyak pemilik UMKM mikro masih melakukan pencatatan transaksi secara manual, yang memerlukan banyak tenaga dan rentan terhadap kesalahan manusia. Tantangan kedua adalah terbatasnya ruang usaha. Dengan bisnis berukuran kecil, sebagian besar UMKM mikro memiliki ruang terbatas untuk menyimpan produk dalam jumlah besar, seringkali menyebabkan mereka mengalami kekurangan atau kelebihan stok. Tantangan ketiga adalah terbatasnya modal. UMKM mikro sering kali memiliki sumber daya keuangan terbatas, sehingga investasi dalam manajemen inventaris yang mahal bukanlah prioritas. Kendala modal ini juga membatasi kemampuan mereka untuk menyimpan stok besar atau melakukan pembelian dalam jumlah besar untuk mendapatkan harga lebih murah. Dari tantangan tersebut, jika pengusaha UMKM memiliki barang yang tidak laku dalam kuantitas besar, hal ini akan sangat merugikan dari sisi finansial dan efisiensi lahan usaha. Oleh karena itu, kelompok kami mengusulkan InWarung, sebuah sistem manajemen inventaris berbasis AI. Sistem ini membuat proses transaksi menjadi lebih mudah karena pemilik UMKM dapat mencatat transaksi hanya berdasarkan rekaman suara pembeli saat memesan. InWarung juga membuat rencana restok yang lebih strategis berdasarkan analisis data penjualan serta acara khusus seperti awal bulan atau musim liburan, di mana biasanya terjadi perubahan tren penjualan. Dengan menggunakan InWarung, keuntungan yang diperoleh UMKM dapat dioptimalkan karena platform ini mengurangi risiko kehabisan stok dan stok berlebih, yang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan lahan usaha. Microsoft services yang kami gunakan dalam pembuatan InWarung meliputi Azure Machine Learning, Azure OpenAI, dan Azure Speech untuk bidang AI; Microsoft Power BI dan Azure Database for PostgreSQL untuk bidang data; serta Microsoft Sentinel dan Microsoft Defender untuk bidang keamanan siber.

Creator

Fathih Muhammad Alfi


Partner Challenge

Skilvul

Skilvul

Merevitalisasi Ekonomi Lokal: Memberdayakan UMKM untuk Pertumbuhan Berkelanjutan (TalentaAI)

Showcase lainnya dari challenge ini


SMARTFISH AND QUAKEWATCH

Merevitalisasi Ekonomi Lokal: Memberdayakan UMKM untuk Pertumbuhan Berkelanjutan (TalentaAI)


Arifin Juliansyah

CHATBOT AND CREDIT SCORE

Merevitalisasi Ekonomi Lokal: Memberdayakan UMKM untuk Pertumbuhan Berkelanjutan (TalentaAI)


Muhamad Agung Gumelar

chatbot and creditscore

Merevitalisasi Ekonomi Lokal: Memberdayakan UMKM untuk Pertumbuhan Berkelanjutan (TalentaAI)


Dimas Tawaqqal