Re-Desgin Platform CROWDE solusi permasalahan bagi petani

Deskripsi

Proyek ini menghasilkan platform crowde yang dapat membantu para petani dalam pengajuan modal pertanian yang mudah dan nyaman digunakan. Dalam menyelesaikan projek ini saya menggunakan metode design thinking. Dalam metode design thinking terdapat 5 tahapan, yaitu : 1. Emphatize pada tahap ini saya dengan tim melakukan riset dengan 3 metode yaitu In-dept interview yang dilakukan kepada petani, survey dengan melakukan penyebaran kuesioner terhadap mahasiswa jurusan yang terkait dengan dunia pertanian dan secondary research yang memanfaatkan data-data serta informasi terkait ulasan pengguna yang memakai platform crowde. Dalam tahap emphatize diperlukannya sasaran pengguna yang dibutuhkan dalam mengembangkan platfrom crowde yaitu : - gender : pria & wanita - berusia 20 - 55 tahun - Profesi sebagai petani tradisional, petani modern, pemilik toko pertanian, pengusaha agrikultur dan mahasiswa jurusan pertanian - Berdomisili di seluruh wilayah Indonesia. - Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia sebagai native language. - Biasa menggunakan WA dan Facebook - Memiliki smartphone. - Tingkat pemahaman tentang teknologi mulai dari rendah hingga menengah 2. Define Setelah dilakukannya riset yang menghasilkan suatu informasi pada tahapan emphatize langkah selanjutnya adalah mengalisa inti permasalahan secara detail agar pada tahap berikutnya dapat dikemukakan jawaban untuk pemecah masalah. dari permasalahan yang didapatkan dari tahapan emphatize tim kami mendapatkan solusinya yaitu membuat platform lebih mudah dipahami dan tampilan lebih dimengerti oleh berbagai kalangan yang menjadi target pengguna. 3. Ideate Pada tahapan ini dilakukannya brainstroming dari hasil tahapan define yaitu membuat platform lebih mudah dipahami dan tampilan lebih dimengerti oleh berbagai kalangan yang menjadi target pengguna dengan solusi berdasarkan skala prioritas. dalam tahap ideate ini tim kami menambah fitur diskusi sebagai sarana untuk komunikasi antar petani, membuat fitur yang mendukung guna meningkatkan pengetahuan terkait dunia pertanian, adanya simulasi pengajuan dana, portfolio serta laporan proyek dan dana yang diisi secara berkala guna meningkatkan kepercayaan investor. 4. Prototyping pada tahap ini dilakukannya pembuatan userflow, wireframe, design system, UI design dan prototype. dalam tahapan ini banyak sekali tantangan yang dirasakan karena harus memiliki banyak ide untuk melakukan UI Design sehingga mampu memenuhi kebutuhan pengguna. 5. Testing Tahapan terakhir adalah Testing dan metode yang kami pilih adalah In-dept interview dan Usability Testing dengan penilaian Single Ease Question sebagai Usability Metric dengan rentang penilaian dari 1–7. dalam testing ini tim kami melakukan uji coba dengan 2 responden. dari hasil kedua responden tersebut kami mendapatkan bahwa platfrom crowde yang telah kami bikin sudah mampu memenuhi kebutuhan responden. dalam pengerjaan proyek ini banyak sekali pengetahuan yang saya dapatkan segala bentuk materi pembelajaran dapa saya implementasikan pada proyek ini.