Belajar coding online dan jadi siap kerja dari rumah
William Hendradjaja
Chief of Business
Melalui Skilvul, kami percaya bahwa kombinasi materi belajar yang aksesibel, relevan dengan dunia industri, ditambah dengan metode belajar "blended learning" dapat membantu melahirkan programmer siap kerja, sehingga memberikan dampak berarti bagi percepatan pembangunan nasional.
Perjalanan sebagai Seorang Pegiat Pendidikan
Di tahun 2014, saya dan beberapa rekan mendirikan sebuah rumah belajar (HORE) yang berfokus pada pendidikan bagi anak-anak marjinal di salah satu daerah perkampungan kota di Jakarta Barat. Kami memfasilitasi pendidikan non-formal bagi mereka, seperti pendidikan karakter dan soft-skills. Dengan membangun perpustakaan dan tempat belajar di daerah tersebut, harapan kami adalah untuk dapat membantu anak-anak yang berkekurangan untuk menemukan pengharapan, serta membimbing mereka mencapai impian, menurut potensi dan kepribadian mereka. Meski demikian, saya menyadari bahwa menjalankan sebuah yayasan / organisasi non-profit bukanlah sebuah hal yang mudah. Ketidakpastian mengenai sumber dana menjadikan program-program yang telah kami rencanakan tidak dapat direalisasikan. Di tengah kefrustasian saya untuk dapat tetap berkontribusi di bidang pendidikan, saya menemukan sebuah konsep yang lebih tepat untuk dapat merealisasikan mimpi saya untuk mendukung terciptanya pendidikan yang dapat diakses banyak orang - yaitu dengan melahirkan sebuah social enterprise. Beberapa tahun kemudian, terciptalah Impact Byte - sebuah coding bootcamp offline yang bertujuan untuk membantu siapapun menjadi web developer siap kerja dalam waktu 2 bulan.
Impact Byte terlahir karena adanya kesenjangan antara kebutuhan talent di industri teknologi (terutama programmer), dengan kurikulum yang diajarkan oleh pendidikan formal - baik Universitas maupun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), khususnya SMK Rekayasa Perangkat Lunak (SMK RPL). Bagaimana tidak, menurut survei BPS, hanya 10% tenaga pengajar di Indonesia yang memenuhi kualifikasi untuk mengajar di bidang teknologi.
Kedua hal ini lah yang menyebabkan tingginya angka pengangguran dari lulusan SMK. Lulusan SMK seharusnya sudah siap kerja dan tidak perlu memikirkan bagaimana masuk ke universitas lagi. Dengan menggunakan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri, para peserta bootcamp Impact Byte (banyak diantaranya lulusan SMK) mendapatkan pendidikan yang relevan sehingga mereka dapat cari kerja dengan cepat dan langsung terserap ke perusahaan. Hingga kini, ada sebanyak 150 web developer yang sudah kami salurkan ke dunia kerja. Namun, ini tidaklah cukup. Coding bootcamp yang terletak di Jakarta Selatan tidaklah mampu untuk menjangkau muda-mudi Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Bersama dengan dua rekan saya, Amanda Simandjuntak dan Johan Mulyono, kami kemudian menciptakan sebuah platform belajar vokasi online bernama Skilvul, yang melengkapi kaum muda dengan keterampilan coding yang sesuai dengan kebutuhan industri, serta menghubungkan mereka dengan lapangan pekerjaan dalam sebuah platform yang dapat diakses secara online dimana saja.
Pendidikan yang Aksesibel
Platform Skilvul ini sudah kami kerjakan selama beberapa bulan terakhir dan kami rencanakan untuk diluncurkan pada bulan Juni 2020. Namun dengan mewabahnya Covid-19 dan terganggunya aktivitas belajar di Indonesia, kami merasa sangat terusik. Kami memutuskan untuk meluncurkan Skilvul tiga bulan lebih awal, dan membuka semua materi pelajaran yang telah tersedia di Skilvul secara GRATIS (hanya hingga 30 April 2020). Kami ingin melihat kaum muda di Indonesia lebih produktif, salah satunya dengan menjadi programmer otodidak dengan akses belajar coding di mana saja dan kapan saja lewat Skilvul. Sebab ironisnya, di tengah angka pengangguran yang begitu tinggi, Indonesia masih kekurangan web developer yang handal.
Kenapa Skilvul?
1. Kurikulum sesuai dengan kebutuhan industri
Misi Skilvul adalah untuk mengurangi tingkat pengangguran anak muda di Indonesia, dengan melahirkan generasi siap kerja melalui akses pembelajaran teknologi yang luas. Oleh karena itu, diperlukan kurikulum pembelajaran yang praktikal dan sesuai dengan kebutuhan industri. Ini sebabnya, materi di Skilvul kami rancang bersama-sama dengan Industry-Professionals di bidang teknologi, sehingga sudah terbukti dapat meluluskan programmer siap kerja melalui coding bootcamp (Impact Byte) kami.
2. Sertifikasi yang dapat ditukarkan dengan kesempatan bekerja
Skilvul akan melatih keterampilan digital, khususnya coding, memberikan sertifikasi dan akan menghubungkan anak-anak muda Indonesia dengan lapangan pekerjaan. Nantinya, SkilBadge (sertifikasi) tersebut dapat ditukarkan dengan kesempatan kerja.
3. Metode belajar blended learning, yang menggabungkan online dan offline learning
Selain belajar coding online melalui platform skilvul.com, kami juga akan menyediakan ruang bagi pelajar untuk bertemu langsung dengan mentor, demi mendapatkan pemahaman yang lebih maksimal.
4. Teknologi yang terintegrasi
Di platform Skilvul Playground (skilvul.com), kami membangun LMS kami yang terdapat teknologi IDE (code-editor) yang secara komprehensif mendukung kegiatan belajar pengguna. Dengan demikian pengguna tidak perlu repot-repot membuka 2-3 window sekaligus demi mendapatkan pembelajaran coding menyeluruh.
5. Terakhir yang tidak kalah pentingnya, komunitas.
Saya percaya tidak ada seorang pun dapat sukses sendirian. Dengan kehadiran komunitas yang saling mendukung dan menyemangati, saya percaya bahwa kemampuan individu dapat semakin ditingkatkan. Di Skilvul akan terdapat komunitas online di mana tiap pelajar dan programmer-to-be dapat berkomunikasi, bertanya, berdiskusi dan berbagi pendapat.
Dan untuk alasan yang sama lah, saya meminta dukungan teman-teman semua. Kami tidak bisa berjalan sendiri. Selain adanya tim Skilvul yang bekerja keras mewujudkan platform ini, kami membutuhkan kawan-kawan semua, kaum pendidik, teman-teman programmer untuk menyebarluaskan platform Skilvul. Caranya melalui:
- Bagikan blog post ini dan follow Instagram kami di instagram skilvul
- Bagikan kode diskon berikut agar teman-teman kamu dapat belajar kelas HTML secara GRATIS: BELAJARBARENGWILL
Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas dukungan teman-teman semua. Yang kita butuhkan saat ini adalah "gandeng tangan" (bukan secara fisik tentunya) untuk bersama membantu sesama kita untuk dapat beradaptasi dengan kondisi paska Covid-19. Dampak perekonomian karena Covid-19 outbreak mungkin sudah mulai terasa, mungkin juga belum, yang pasti sebentar lagi perubahan sistemik akan dan pasti terjadi. Kita harus mempersiapkan tenaga kerja kita untuk dapat beradaptasi. Marilah kita tingkatkan kemampuan setiap kita, akses pembelajaran online yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini. Yang pasti, kurangi netflix dan perbanyak belajar.
Salam #dirumahaja,
Temukan Topik Menarik Lainnya dari Skilvul
