Belajar Coding Mulai dari mana?

Teknologi yang terus berkembang telah membuat pemrograman sebagai salah satu kemampuan yang paling diinginkan oleh generasi pekerja saat ini. Di satu sisi, trend ini telah berdampak positif pada meningkatnya jumlah sumber pembelajaran online maupun offline yang kini bisa digunakan. Namun, banyaknya pilihan yang disediakan bisa membuat orang kewalahan dan mengurungkan niat untuk belajar. Oleh karena itu, Skilvul kali ini akan membagikan panduan langkah demi langkah untuk calon programmer muda dalam memulai perjalanan belajar coding mereka.

Pelajari Fundamental Coding Terlebih Dahulu

Sebelum mulai menuliskan kode, kamu harus terlebih dahulu mempelajari pengetahuan dasar dari proses coding itu sendiri. Fundamental coding termasuk pada cara komputer atau program bekerja sampai pemahaman konsep dan jargon pemrograman seperti, variabel, ;oop, if statement, function, arrays, dan masih banyak lagi. Materi ini biasanya dapat dengan mudah ditemukan melalui video Youtube atau kelas online gratis yang diberikan oleh platform pembelajaran seperti Skilvul. Kamu bisa coba mulai belajar materinya di sini.

Proses pembelajaran dalam tahap ini bisa terasa sangat membosankan. Kamu akan banyak mendengarkan penjelasan terkait teori dan konsep yang kompleks dan terdengar tidak masuk akal pada awalnya. Namun, kebanyakan orang yang memilih untuk melewatkan langkah penting ini sering mengalami kesulitan pada saat mulai menuliskan kode. Untuk memiliki fondasi yang kuat, sisihkan waktu dan ingat kembali motivasi kamu ketika memulai tahap ini.

Tentukan Tujuan Akhirmu

Apa yang kamu ingin lakukan dengan kemampuan coding yang akan kamu miliki? Apakah kamu ingin membuat website, game, atau aplikasi smartphone? Apakah kamu ingin bekerja sebagai game developer atau ingin membuat website untuk perusahaan yang sedang kamu bangun? Produk yang ingin dihasilkan akan mempengaruhi perjalanan pembelajaran coding seseorang. Jawablah beberapa pertanyaan ini terlebih dahulu sebelum lanjut ke tahap selanjutnya.

Pelajari Bahasa Pemrograman yang Sesuai

Kita memiliki ratusan hingga ribuan bahasa pemrograman yang memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Tetapi lebih dari itu, tiap bahasa pemrograman biasanya digunakan untuk tujuan dan situasi tertentu. Contoh, Jika kamu ingin menjadi BackEnd Website Developer, maka kamu bisa memulai dengan mempelajari Phyton atau PHP. Jika kamu ingin berkarir sebagai Game Developer, maka disarankan untuk mempelajari C# – bahasa pemrograman yang digunakan oleh Game Engine terpopuler di industri.

Namun jika kamu belum bisa menjawab pertanyaan dari langkah sebelumnya, maka akan lebih baik jika mempelajari bahasa pemrograman yang paling sering digunakan di industri coding, seperti JavaScript, HTML/CSS dan SQL. Selain memiliki banyak sumber pembelajaran yang bisa digunakan, mempelajari bahasa pemrograman ini akan sangat bermanfaat jika kamu nantinya memutuskan untuk berkarir di industri teknologi informasi.

Install IDE

Mempelajari coding tidak akan efektif jika kamu tidak bisa langsung mengaplikasikan penyusunan coding yang baru saja pelajari. Oleh karena itu, persiapan terakhir yang harus kamu lakukan adalah memasang Integrated development environment (IDE). IDE adalah adalah perangkat yang bisa digunakan untuk menulis dan mengedit source code (code editor), mengubah source code menjadi bentuk yang dapat dijalankan komputer (compiler), serta menguji dan menyelesaikan bug (debugger) di saat yang bersamaan. Kamu bisa melatih kemampuan codingmu dengan lebih efektif karena fitur coding yang sering digunakan telah diintegrasikan dalam satu perangkat yang sama. Untuk programmer muda, Microsoft Visual Studio –yang relatif mudah dan gratis untuk digunakan– adalah salah satu IDE yang paling sering digunakan.

Mulai belajar coding di Skilvul.com klik di sini untuk mulai belajar!